KONSEP TATA RUANG BUDAYA PADA RUMAH GADANG KAJANG PADATI DI KOTA PADANG, SUMATERA BARAT

Refisrul Refisrul, ROIS LEONARD ARIOS

Abstract


Masyarakat Minangkabau yang mendiami Kota Padang turun temurun memiliki rumah gadang tanpa gonjong pada atapnya, berukuran lebih kecil dari rumah gadang bagonjong di daerah darek (darat) Minangkabau, serta atapnya menyerupai atap (kajang) pedati. Bentuk atapnya yang mirip dengan atap pedati menyebabkan rumah gadang ini lazim disebut dengan rumah Kajang Padati. Dirasakan penting dan menarik untuk mengetahui lebih jauh tentang tata ruang rumah tersebut dan penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan, wawancara dan observasi. Hasil kajian menunjukkan bahwa rumah Kajang Padati merupakan rumah gadang masyarakat Minangkabau yang telah mendiami Kota Padang turun temurun. Dilihat dari arsitektur bangunannya, mendapat pengaruh dari Aceh yang pernah menduduki daerah Padang beberapa abad silam. Ruangan dalam rumah gadang Kajang Padati terdiri dari serambi (beranda), ruang tengah (keluarga), bilik (kamar tidur), ruang dalam, dan dapur. Setiap ruangan mempunyai kegunaan (fungsi) yang mencerminkan kehidupan sosial budaya masyarakat setempat (Padang) sejak dahulu.


Keywords


tata ruang budaya, rumah gadang, Kajang Padati, minangkabau

References


Abdullah, Maulana, Antariksa, and Noviani Suryasari. 2015. “Pola Ruang Dalam Bangunan Rumah Gadang Di Kawasan Alam Surambi Sungai Pagu – Sumatera Barat.” Jurnal Mahasiswa Jurusan Arsitektur Universitas Brawijaya 03(01).

Amir, Adriyetti, Zuriati, and Khairil Anwar. 2006. Pemetaan Sastra Lisan Minangkabau. Padang: Andalas University Press.

Arifin, Rosmiaty. 2010. “Perubahan Identitas Rumah Tradisional Kaili Di Kota Palu.” Jurnal “ Ruang “ 2(1).

Arios, Rois Leonard. 2014. “Permukiman Tradisional Orang Basemah Di Kota Pagaralam.” Jurnal Jnana Budaya 19(2):183–98.

Cahyandari, Gerarda Orbita Ida. 2012. “Tata Ruang Dan Elemen Arsitektur Pada Rumah Jawa Di Yogyakarta Sebagai Wujud Kategori Pola Aktivitas Dalam Rumah Tangga1.” Jurnal Arsitektur KOMPOSISI 10(2):103–18.

Couto, Nasbahry, and Harmani Darwis. 2015. “Arsitektur Rumah Padang Dan Bagian-Bagiannya.” Retrieved (http://nasbahrygallery1.blogspot.com/2013/07/arsitektur-rumah-padang-dan-bagian.html).

Djono, Tri Prasetyo Utomo, and Slamet Subiyantoro. 2012. “Nilai Kearifan Lokal Rumah Tradisional Jawa.” Humaniora 24(3):269–78.

Herwandi. 1996. Materi Dan Fungsi Rumah Gadang: Suatu Kajian Dari Pendekatan Model Multi Sistem. Padang: Fakultas`Sastra Universitas Andalas.

Intani, Ria. 2013. Konsep Tata Ruang Rumah Tinggal Masyarakat Kuta Desa Karang Paninggal Kecamatan Tumbak Sari Kabupaten Ciamis. Bandung: BPNB Jawa Barat.

Miles, Matthew B. dan Huberman, A. Michael. 1993. Analisis Data Kualitatif,. Jakarta: Universitas Indonesia.

Navis, AA. 1984. Alam Takambang Jadi Guru, Adat Dan Kebudayaan Minangkabau. Padang: Grafiti.

Parlindungan, Togar. 2017. “Fungsi Dan Filosofi Rumah Gadang Sebagai Sarana Komunikasi Antar Warga.” Universitas Medan Area.

Rogi, Octavianus Hendrik Alexander, and Wahyudi Siswanto. 2009. “Identifikasi Aspek Simbol Dan Norma Kultural Pada Arsitektur Rumah Tradisional Di Minahasa.” EKOTON 9(1):43–58.

Rullis, Fernando. 2018. “Studi Tentang Bentuk, Fungsi Dan Ornamen Dan Penataan Ruang Interior Rumah Gadang Kajang Padati Kota Padang.” Jurnal Penelitian.

Rumiawati, Asnah, and Yuri Hermawan Prasetyo. 2013. “Identifikasi Tipologi Arsitektur Rumah Tradisional Melayu Di Kabupaten Langkat Dan Perubahannya.” Jurnal Permukiman 8(2):78–88.

Sawitri, Yuni Sri. 2015. “Kajian Perubahan Ruang Dalam Pada Rumah Padang Di Kota Padang.” Universitas Bung Hatta Padang.

Setijanti, Purwanita, Johan Silas, Susetyo Firmaningtyas, and Hartatik. 2012. “Eksistensi Rumah Tradisional Padang Dalam Menghadapi Perubahan Iklim Dan Tantangan Jaman.” Simposium Nasional FT XI RAPI UMS tahun 2012.

Suprijanto, Iwan. 2002. “Rumah Tradisional Osing: Konsep Ruang Dan Bentuk.” Jurnal Dimensi Teknik Arsitektur 30(1):10–20.




DOI: https://doi.org/10.36869/pjhpish.v7i1.185

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Pangadereng : Jurnal Hasil Penelitian Ilmu Sosial dan Humaniora

 

 

 

 

 

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Atribution 4.0 International.