MODAL SOSIAL MASYARAKAT NELAYAN PANCING DI KELURAHAN BONE-BONE, KOTA BAUBAU

Abdul Asis, Masgaba Umar

Abstract


Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan modal sosial bagi masyarakat nelayan pancing di Kelurahan Bone-Bone. Penelitian ini bersifat kualitatif deskriptif dengan menggunakan metode pengamatan, wawancara, dan dokumentasi. Penentuan lokasi dan fokus penelitian dilakukan secara purposive. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nelayan pancing di Kelurahan Bone-Bone Kota Baubau umumnya mengoperasikan kapal milik orang Flores dengan sistem bagi hasil (bagi dua) setelah dikeluarkan perongkosan selama mereka melaut. Agar tetap eksis, mereka menerapkan modal sosial, baik dalam beraktivitas melaut, maupun dalam  berinteraksi antarsesama warga Kelurahan Bone-Bone, seperti: saling percaya, solidaritas, dan membangun hubungan kerja sama atau jaringan dengan papalele, penyedia umpan, pemilik rumpon, dan pedagang sembako. Dalam satu organisasi penangkapan  terdiri atas bos, kep, boi-boi, bas, dan ABK (anak buah kapal).

Keywords


Nelayan Pancing, Kelurahan Bone-Bone, Modal Sosial.

Full Text:

PDF

References


Badan Pusat Statistik Kota Baubau, 2014

Coleman, James S. 2011. Dasar-dasar teori Sosial. Bandung: Nusamedia

Field, John. 2014. Modal Sosial. Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Hasbullah, Jousairi. 2006. Sosial Capital: Menuju Keunggulan Budaya Manusia Indonesia. Jakarta: MR-United Press.

Koentjaraningrat. 2015. Beberapa Pokok Antropologi Sosial. (Edisi Revisi). Dian Rakyat: Jakarta.

Lisungan, Joni. 2012. Sistem Gotong Royong di Desa Onembute, Kabupaten Konawe, Provinsi Sultra. Makassar: De La Macca.

M. Mawardi J. 2007. Peranan Social Capital dalam Pemberdayaan Masyarakat. Lampung: Fakultas IAIN Raden Intan Bandar Lampung.

Miles, Mathew B & Huberman, A. Michael. 2009. Analisis data Kualitatif: Buku Sumber Tentang Metode-Metode Baru. (Penerjemah: Tjetjep Rohendi Rohidi). Jakarta: Penerbit UI Press.

Ritzer, George & Douglas. J Goodman. 2009. Teori Sosiologi; dari Teori Sosiologi Klasik sampai Perkembangan Teori Sosial Postmodern. Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Samsumarlin. 2013. Kaombo: Pengelolaan dan Perlindungan Sumber Daya Kelautan Berbasis Modal Sosial di Wabula, Kabupaten Buton. Proposal. Kendari: Universitas Haluoleo.

Sairin, Sjafri, Pujo Semedi, Bambang Hudayana. 2002. Pengantar Antropologi Ekonomi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suparman. 2013 Modal Sosial Dalam Diskontinyutas Komunitas (Studi Kasus Pulau Laelae dan Kampung Nelayan Kelurahan Untia) Makassar, Sulawesi Selatan. Disertasi. Makassar. Universitas Negeri Makassar.

Wawancara L.M. Mukmin, Juni 2014.




DOI: https://doi.org/10.36869/pjhpish.v4i2.49

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Pangadereng : Jurnal Hasil Penelitian Ilmu Sosial dan Humaniora

 

 

 

 

 

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Atribution 4.0 International.